Menganti, 28 Mei 2025 – SMP Al-Azhar Menganti Gresik melaksanakan kegiatan Ujian Lisan Semester Genap Tahun Ajaran 2024/2025 yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII dan VIII. Adanya kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan akademik siswa, khususnya dalam aspek keterampilan berbicara dan pemahaman materi secara lisan pada berbagai mata Pelajaran.

Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari yaitu pada tanggal 26-28 Mei 2025. Mata Pelajaran yang di ujikan yaitu Bahasa inggris, Bahasa arab dan SKIA. Siswa mengikuti ujian secara bergiliran sesuai jadwal yang telah ditentukan. Dalam proses ini siswa tidak hanya dinilai dari aspek penguasaan materi saja melainkan dari cara penyampaian, pelafalan, penguasaan kosa kata, hingga keberanian mereka dalam menyampaikan jawaban secara lisan.

Hari pertama, siswa menjalani ujian lisan untuk dua Mata Pelajaran, yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Materi yang diujikan sesuai dengan pembelajaran di kelas masing-masing. Teknis pelaksanaannya dibagi menjadi dua kelompok dalam setiap kelas. Kelompok A mengikuti Ujian Bahasa Inggris, sementara Kelompok B mengikuti Ujian Bahasa Arab. Adanya sistem tersebut guna pelaksanaannya bisa berjalan lebih tertib dan kondusif.

Pada hari kedua, siswa masih melanjutkan Mata Pelajaran seperti di hari pertama yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Tetapi teknis pembagian kelompok dibalik, yaitu kelompok A mengikuti Ujian Bhasa arab dan kelompok B mengikuti ujian Bahasa inggris. Sistem ini diterapkan agar siswa memiliki kesempatan dan waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri. Dalam pelaksanaan kegiatan ujian lisan ini siswa diuji oleh guru internal SMP Al-Azhar menganti Gresik.

Memasuki hari ketiga, yakni Rabu, 28 Mei 2025, siswa serentak mengikuti ujian lisan pada mata Pelajaran SKIA. Pada sesi ini siswa-siswa diuji dalam bentuk hafalan surat pendek, doa-doa harian, serta praktik ibadah. Materi hafalan dan praktik tersebut sebelumnya telah diberikan dan dipelajari di kelas masing-masing sesuai jenjang kelasnya.

Kegiatan ujian lisan ini menjadi salah satu bentuk penilaian yang mendorong siswa untuk lebih percaya diri, komunikatif, dan memahami Pelajaran secara lebih mendalam. Tidak hanya menjadi ajang evaluasi saja melainkan ujian ini juga dapat mengasah kemampuan berbicara, mengingat, serta menunjukkan adab dan sikap baik selama proses berlangsung.